Ceritanya muncul sariawan kecil di gusi aku, mumpung belum jadi tiap hari minum vitamin C sama banyakin makan buah (kalo buah tiap makan siang selalu dapet, lumayan kan). Eh tambah lebar aja itu sariawan.
Enggak tahan sakitnya, tiga hari yang lalu aku ke apotek beli obat sariawan yang iklannya di tivi-tivi itu. Yang katanya enggak perih (tapi periiiiiiiiiiiiiih minta ampun). Biasanya manjur pake obat ini, tapi pas di apotek,barangnya lagi kosong. Sama si mas nya di sodorin obat lain, antibiotik yang enggak perih.Buat sariawan juga bisa. Enggak tau kesihir ato apa aku iyain ajalah si mas tadi. Harga Obat X ini jauh lebih mahal dari Obat sariawan yang mau aku beli sebelumnya. Di pikiranku kalo lebih mahal pasti lebih manjur.
Pas dipake emang enak banget, enggak perih terus rasanya juga kaya permen karet. Enyaaaak, tapi kok ga ngefek apa-apa ya sama si sariawan tadi. Berkurang sakitnya enggak, luka yang warna putih itu kering/ nutup juga enggak, makan ya tetep sakit. Terus aku baca itu keterangan obatnya ,ternyata indikasinya mengobati infeksi candida pada rongga mulut, kerongkongan dan saluran pencernaan. Jeng…jeng….enggak ada untuk mengobati sariawannya. Ooooo…mungkin ini lebih ke ngebunuh bakterinya dulu kali ya, kan antibiotik?ato jangan-jangan sariawannya malah kesenengan dapet sirup rasa permen karet. Pelajaran deh, lain kali kalo bukan obat yang biasanya cocok sama kita, enggak usah pake coba-coba yang lain, apalagi sembrono main bungkus aja tanpa tanya ini itu dulu ato tanpa baca penggunaan dan kegunaannya dulu, Big No No ya. Cukup aku aja yang dudul begini.
Ngomongin sariawan, ngutip dari Healthcentre,ada beberapa hal yang bisa menyebabkan sariawan, yaitu:
1. Akibat virus
Sariawan ini disebabkan oleh beberapa bentuk virus yang ada di dalam tubuh, termasuk kasus-kasus khusus seperti yang menyebabkan demam pada kelenjar, herpes dan penyakit mulut lainnya.
2. Akibat bakteri .
Sariawan jenis ini biasanya suka terjadi jika seseorang menderita sakit tenggorokan atau penyakit lain yang disebabkan oleh bakteri.
3. Akibat jamur.
Sariawan ini timbul saat seseorang memiliki sistem kekebalan tubuh yang sangat rendah atau masalah kesehatan lainnya yang mungkin memerlukan penggunaan antibiotik dosis tinggi.
4. Non-infeksi.
Penyebab paling umumnya adalah terjadinya luka di mulut yang berulang, meskipun tidak diketahui penyebabnya tapi biasanya akan hilang dalam waktu 2 minggu. Sariawan ini juga bisa disebabkan adanya masalah dalam sistem pencernaan, kekurangan vitamin, riboflavin, miacin dan B12.
Selain keempat penyebab di atas, ada juga hal lain yang diduga dapat menyebabkan sariawan seperti kurang menjaga kebersihan mulut, pemasangan kawat gigi atau gigi palsu dan juga konsumsi makanan atau minuman yang panas.
Perawatan yang dilakukan untuk mengobati sariawan adalah dengan mencari sumber penyebab sariawan tersebut. Namun mengatur makanan yang dikonsumsi juga bisa membantu, seperti menghindari makanan yang renyah atau makanan dengan rasa yang tajam. Usahakan untuk menggunakan sikat gigi yang lembut dan tetap menjaga kesehatan mulut dan gigi.
Jika Anda adalah pengguna kawat gigi atau gigi palsu, maka mintalah dokter untuk memeriksanya saat sedang berkunjung untuk memastikan bahwa tidak ada masalah berarti.
Biasanya sariawan akan hilang dengan sendirinya setelah 4 hari, tapi bila tak kunjung hilang sebaiknya mencari bantuan medis terutama jika disebabkan oleh infeksi bakteri yang membutuhkan antibiotik.
Sebenarnya sariawan bisa dicegah dengan cara menjaga kebersihan mulut dan gigi dengan baik, melakukan pemeriksaan gigi secara teratur serta mengatur pola makan yang baik dengan mengurangi makanan yang dapat memicu iritasi pada lapisan mukosa mulut.
Selain itu pencegahan sariawan juga bisa dilakukan dengan menghindari terjadinya trauma atau benturan seperti menyikat gigi dengan lembut, tidak terburu-buru saat mengunyah makanan serta tidak berbicara saat sedang makan.
1. Akibat virus
Sariawan ini disebabkan oleh beberapa bentuk virus yang ada di dalam tubuh, termasuk kasus-kasus khusus seperti yang menyebabkan demam pada kelenjar, herpes dan penyakit mulut lainnya.
2. Akibat bakteri .
Sariawan jenis ini biasanya suka terjadi jika seseorang menderita sakit tenggorokan atau penyakit lain yang disebabkan oleh bakteri.
3. Akibat jamur.
Sariawan ini timbul saat seseorang memiliki sistem kekebalan tubuh yang sangat rendah atau masalah kesehatan lainnya yang mungkin memerlukan penggunaan antibiotik dosis tinggi.
4. Non-infeksi.
Penyebab paling umumnya adalah terjadinya luka di mulut yang berulang, meskipun tidak diketahui penyebabnya tapi biasanya akan hilang dalam waktu 2 minggu. Sariawan ini juga bisa disebabkan adanya masalah dalam sistem pencernaan, kekurangan vitamin, riboflavin, miacin dan B12.
Selain keempat penyebab di atas, ada juga hal lain yang diduga dapat menyebabkan sariawan seperti kurang menjaga kebersihan mulut, pemasangan kawat gigi atau gigi palsu dan juga konsumsi makanan atau minuman yang panas.
Perawatan yang dilakukan untuk mengobati sariawan adalah dengan mencari sumber penyebab sariawan tersebut. Namun mengatur makanan yang dikonsumsi juga bisa membantu, seperti menghindari makanan yang renyah atau makanan dengan rasa yang tajam. Usahakan untuk menggunakan sikat gigi yang lembut dan tetap menjaga kesehatan mulut dan gigi.
Jika Anda adalah pengguna kawat gigi atau gigi palsu, maka mintalah dokter untuk memeriksanya saat sedang berkunjung untuk memastikan bahwa tidak ada masalah berarti.
Biasanya sariawan akan hilang dengan sendirinya setelah 4 hari, tapi bila tak kunjung hilang sebaiknya mencari bantuan medis terutama jika disebabkan oleh infeksi bakteri yang membutuhkan antibiotik.
Sebenarnya sariawan bisa dicegah dengan cara menjaga kebersihan mulut dan gigi dengan baik, melakukan pemeriksaan gigi secara teratur serta mengatur pola makan yang baik dengan mengurangi makanan yang dapat memicu iritasi pada lapisan mukosa mulut.
Selain itu pencegahan sariawan juga bisa dilakukan dengan menghindari terjadinya trauma atau benturan seperti menyikat gigi dengan lembut, tidak terburu-buru saat mengunyah makanan serta tidak berbicara saat sedang makan.
Oke semoga sariawan aku ini bermanfaat bagi semua. Salah ya bok, semoga artikel kutipan di atas bermanfaat buat semua.
TFS yaa...salam kenal :)
BalasHapushaloo Ambu ning, salam kenal juga :)
BalasHapus